Gabungkan omnichannel dan call center untuk layanan pelanggan yang mulus dan terintegrasi. Coba sekarang!
Pernah punya pelanggan yang kesal karena harus mengulang cerita setiap kali menghubungi bisnis kamu? Situasi seperti ini cukup umum, tapi bisa dicegah dengan strategi yang tepat. Solusinya adalah dengan menggabungkan omnichannel dan call center. Kombinasi ini nggak cuma bikin pelanggan senang, tapi juga bikin kerja tim jadi lebih ringan.
Apa Itu Omnichannel dan Call Center?
Omnichannel adalah strategi yang mengintegrasikan semua kanal komunikasi bisnis—seperti telepon, WhatsApp, email, hingga media sosial—dalam satu sistem terpadu. Jadi, pelanggan bebas berpindah dari satu kanal ke kanal lain tanpa kehilangan jejak percakapan.
Sementara itu, call center adalah pusat layanan yang menangani semua panggilan masuk dan keluar dari pelanggan. Dengan sistem call center yang andal, agen bisa memberikan layanan dengan lebih cepat dan profesional.
Kenapa Omnichannel dan Call Center Harus Digabung?
Mengintegrasikan omnichannel dengan call center membuat tim kamu bisa melihat seluruh riwayat komunikasi pelanggan, bukan cuma dari telepon. Misalnya, pelanggan pernah mengirim pesan lewat WhatsApp, lalu menelepon dua hari kemudian. Agen bisa langsung melihat histori interaksi sebelumnya dan langsung melanjutkan percakapan tanpa harus tanya dari awal.
Artikel ini juga tayang di VRITIMES