Bekasi-Mitra Hukum Bhayangkara
Ramai dalam pemberitaan media Cetak maupun online Kejaksaan Negeri Cikarang Kabupaten Bekasi mengambil langkah dengan mencari terduga yang akan dimintai keterangan tentang laporan terjadinya dugaan suap gratifikasi dengan dugaan petinggi DPRD Kabupaten Bekasi berinisial SL.
Sudah barang tentu Kejaksaan Negeri Cikarang Kabupaten Bekasi di uji keseriusannya dalam menegakkan hukum di Kabupaten Bekasi, sehingga apa yang sudah menjadi tugas dan kewajiban instansi Kejaksaan Negeri Cikarang Kabupaten Bekasi membuktikan keseriusan dalam menangani perkara tanpa tebang pilih.
Dari perbincangan hangat semua lembaga ormas pemerhati kebijakan publik dan praktisi hukum dan masyarakat Kabupaten Bekasi dengan beredarnya berita mangkirnya serta hilangnya yang diduga para pelaku terlapor suap gratifikasi seseorang yang berinisial SL sebagai wakil ketua DPRD kabupaten Bekasi yang diduga sebagai penerima suap gratifikasi beserta RS selaku kontraktor terduga pemberi suap gratifikasi demi memuluskan jatah pengerjaan proyek di Kabupaten Bekasi yang belum diketemukan setelah pemanggilan tahap keduanya yang diabaikan dalam memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri Cikarang Kabupaten Bekasi.
Dalam akun tiktok yang tersebar luas dikalangan masyarakat kabupaten Bekasi menyebutkan bahwa Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi tersebut yang berinisial SL tampak hadir dan makan makan bersama para kader lainnya usai menghadiri Rapat di DPD PDI-P sesuai keterangan didalam narasi tiktok tersebut.
