BLORA, ( JATENG), Media Mitra Hukum Bhayangkara, Minggu ( 23 – 3 – 2025)
Tragedi kecelakaan maut Lift Crane di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah beberapa waktu lalu, menyimpan duka mendalam bagi dari korban maupun keluarga korban.
‘Salah satunya Atik ( 50) istru Yunus korban patang tulang pada pergelangan kaki disaat Lift Cranw prpyek pengembangan pembanguna Gedung Lima lantai Rumah Sakut Muhammadiyah Blora pada Sabtu ( 8 – 2 – 2025) lalu.
Saat ditemui sejumlah awak media di Desa Purworejo, Kecamatan Blora, Atik mengungkapkan, dalem tiyang alit mas, bingung bade teng pundi malih ( Saya masyarakat kecil, bingung harus kemana lagi).
‘Suami Saya tulang punggung keluarga hingga saat ini, Allhamdullilah sudah mulai membaik, walaupun masih berbaring sakit pasca tragedi tersebut
Santunan itu datang diawal kejadian dari RS PKU Muhammadiyah Blora sebesar Rp 20O ribu beserta paket sembako dan bantuan uang sebesa Rp 1 juta dari Baznas.ungkapnya
‘Salah satu warga Blora ,sekaligus Kabiro Media Mitra Hukum Bhayangkara, Himawan juga ikut memberikan tanggapannya atas insiden kecelakaan Lift Crane yang mengakibatkan 5 orang meninggak dunia serta 8 orang mengalami luka parah dibagian
kaki.
Ia berharap, pihak Aparat Penegak Hukum ( APH) Kepolisian Blora, segera mungkin menetapkan tersangka atas dugaan kelalainnya, hingga merenggut 5 nyawa sera 8 orang mengalami luka berat.
