Berita  

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Ziarah Ke Makam Raja-raja Demak Dan Spirit Toleransi

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Ziarah Ke Makam Raja-raja Demak Dan Spirit Toleransi

mediamitrahukumbhayangkara.com

Demak – Makam raja-raja Demak jadi tempat ke enam yang disinggahi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam rangkaian nyadran yang dia lakoni bersama istrinya, Siti Atikoh. Menurut Ganjar, selain anggota walisongo para raja itu memegang peran sentral dalam menerapkan tata kehidupan masyarakat yang moderat di masa itu.

Raden Patah, misalnya. Ganjar mengatakan Raja Demak yang pertama itu merupakan keturunan dari Campa. Meski ada beberapa riwayat yang menyebutkan garis silsilah Raden Patah, namun semuanya sama-sama merujuk bahwa asal muasalnya dari negeri seberang.

“Artinya tidak ada permasalahan ataupun perselisihan soal ras. Raden Patah ini contoh yang sempurna untuk soal toleransi,” kata Ganjar, Minggu (19/3/2023).

Baca Juga  Salah Satu Warga Blora Sangat Setuju Adanya Pemilu Secara Proposional Terbuka Di Tahun 2024

Kolaborasi antara Raja dengan walisongo itulah yang menurut Ganjar mampu membuat Kerajaan Demak semakin besar dan berkembang. Ketika Raden Patah memperjuangkan soal toleransi, maka Raja setelahnya melakukan perjuangan yang sifatnya lebih sektoral.

“Patiunus kita tahu semua bagaimana beliau sangat luar biasa dalam mengembangkan kemaritiman. Sementara dari Sultan Trenggono kita bisa belajar banyak hal soal agraria,” katanya.

Yang membuat perjuangan sektoral itu lebih indah menurut Ganjar adalah dengan pengawalan walisongo yang berjuang dalam kestabilan sosial masyarakat lewat pengajaran Islam yang moderat, yang saling menghargai.

Penulis: Biro Pati Editor: Novia