REMBANG – mediamitrahukumbhayangkara.com Dengan Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), di harap jadi momentum untuk mengingatkan komitmen membangun hubungan industrial yang bermartabat dan memupuk hubungan dunia ketenagakerjaan yang lebih harmonis antara pekerja, pengusaha, dan pemerintah (tripartit).
Tak hanya itu, Hari Buruh juga menjadi momentum untuk mengurai permasalahan ketenagakerjaan dan juga bisa lebih meningkatkan kesejahteraan para pekerja khususnya di kabupaten Rembang.
Hal itu disampaikan Bupati Rembang H. Abdul Hafidz saat hadir di kegiatan Gebyar May Day di Alun-Alun Rembang, Rabu (24/5/2023).
Peningkatan keterampilan pekerja juga perlu didorong untuk menghadapi persaingan dunia kerja yang semakin sengit.
“Saya berharap May Day dapat dijadikan sebagai tonggak bagi seluruh pekerja untuk mampu bersaing. Melalui peningkatan ketrampilan, kompetensi, wawasan dan pengetahuan, dengan demikian kita mampu untuk beradaptasi serta bersaing dalam percaturan global di bidang ketenagakerjaan,” paparnya.
Bupati Hafidz berterima kasih kepada pengusaha bersama serikat pekerja yang telah menjaga harmonisasi hubungan industrial di Kabupaten Rembang. Sehingga Rembang tetap kondusif, iklim investasi yang baik dan menurunnya tingkat pengangguran.
Kemitraan dunia usaha dengan pekerja, menurut Bupati dapat mendorong tumbuhnya dunia usaha dan peningkatan kesejahteraaan pekerja.