Jakarta-Mitra Hukum Bhayangkara
Minggu ( 30 – 6 – 2024), Media Mitra Hukum Bhayangkara -Memperjuangkan nasib petani tebu di Kota Samin , seluruh Pengurus Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia ( APTRI) Kabupaten Blora, didampingi Bupati Blora Arief Rohman, audensi di Jalan Gatot Subroto, 49 Jakarta pada Jumat ( 28 – Juni – 2024).
“Selain itu, juga turut hadir Kepala Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan ( DP4) Blora Ngaliman serta Kabid Rosalia Dyah Erawati, Ketua APTRI Blora Sunoto, diterima langsung Direktur Utama Badan Urusan Logistik ( Bulog) Batu Krisnamurthi.
“Bupati Blora Arief Rohman berharap “, Agar kejayaan PT. GMM Bulog yang pernah menjadi kiblat pertebuan di tingkat Nasional, kembali berjaya lagi”,
“Sedangkan para petani tebu Blora, bisa merasakan manisnya rasa gula dan meningkatkan kesejahteraan mereka. harapnya.
“Sementara Ketua APTRI Blora Sunoto, menuturkan bahwa managemen kemitraan antara para petani tebu dengan pihak Direksi PT. GMM Bulog, belum sesuai harapan, seperti yang pernah dirasakan saat ini.
“Kepemimpinan Dirut PT. GMM era Lie Kamajaya dan zaman Rahmad Pambudi, ada perbedaan utamanya menyangkut upaya penyediaan bibit unggul bagi para petani tebu yang masak awal, tengah ataupun akhir”, tuturnya.
“Krisna Murthi Direktur PT. GMM Bulog mengungkapkan, akan menmbenahi bantuan CSR dari PT. GMM Bulog belum dimungkinkan.”Namun akan diupayakan dan dibantu dari CSR Bulog kepada para petani tebu.
